Way Kanan, BeritaIndoTerkini. Com-Anggota DPR-RI Komisi VIII Fraksi PDI Perjuangan I Komang Koheri, SE.kembali menggelar kegiatan Reses di Provinsi Lampung bertempat di Kampung Argomulyo, kecamatan Banjit, Kabupaten Way kanan Minggu (20/08/2023 ).
Hadir dalam acara tersebut anggota DPRD Provinsi Lampung Sahdana, Perwakilan dari Kementerian sosial RI ( Sentra Wyata Guna Bandung), Dinas Sosial Kabupaten Way kanan dan Aparatur Kampung Argomulyo.
Anggota DPR RI Komisi VIII Fraksi PDI Perjuangan, I Komang Koheri, SE melakukan Reses dengan menjawab aspirasi masyarakat yang selama ini belum tersentuh dengan bantuan yaitu para disabilitas dan Lansia, Para Lansia dan Masyarakat yang masuk ke dalam kategori Miskin Exstrem sering tidak mendapatkan perhatian dari masyarakat dan juga pemerintah. Komang Koheri menjawabnya dengan membawakan bantuan langsung sebagai bentuk kehadiran Pemerintah. Dalam kegiatan Reses ini Komang Koheri menyerahkan bantuan program Atensi Kemensos RI kepada 133 penerima.
Bantuan tersebut yang Salurkan adalah paket sembako, Terwujudnya bantuan ini karena terbangunnya hubungan, komunikasi dan semangat pelayanan yang baik diantara wakil rakyat di DPR dengan kementrian Sosial RI. Ini adalah bentuk dari terwujudnya keterwakilan rakyat di DPR RI melalui Bapak Komang Koheri dari PDI Perjuangan.
Komang Koheri menjelaskan adapun bantuan tersebut yang disalurkan adalah paket sembako.
Komang Koheri menambahkan"Dirinya sebagai anggota DPR RI akan selalu turun ke tengah masyarakat untuk melihat kondisi sosial yang terjadi,Ini merupakan salah satu bentuk kerjasama antara DPR RI dan Pemerintah agar masyarakat bisa merasakan benar negara hadir di tengah-tengah masyarakat,” ungkap Komang.
Dalam kesempatan ini Komang Koheri juga memberikan motivasi dan semangat kepada penerima bantuan agar meraka selalu kuat dalam menghadapi dan menjalani kehidupan. Apa yang menjadi kebutuhan rakyat, maka saya sebaga wakil rakyat akan segera hadir di tengah-tengah masyarakat untuk berjuang meringankan beban pada masa-masa sulit saat ini, ” pungkas Komang Koheri.
(TIM BIT)