Senin, 30 Oktober 2023, Senin, Oktober 30, 2023 WIB
Last Updated 2023-11-03T01:58:59Z
DaerahKorupsi

Diduga Kepala Kampung Labuhan Jaya Bermain Mata dengan Tim Monev dan Inspektorat Kabupaten Way Kanan

 


Way Kanan - Beritaindoterkini.com,

Minimnya Pengawasan dari Pihak Terkait Yaitu Tim Monev Kecamatan Gunung Labuhan dan Inspektorat Kabupaten Way Kanan, Hal ini dijadikan Kesempatan Oleh Kepala Kampung "Eka Buana Putra" untuk  Meraup Keuntungan yang besar. 


Diduga Pembangunan yang Kurang Tepat sasaran dan Azas Manfaatnya dalam Realisasi Pembangunan Fisik Dana Desa tahun anggaran 2022 Kampung Labuhan Jaya Kecamatan Gunung Labuhan. Kabupaten way kanan. 


Temuan Wartawan media ini saat melaksanakan sosial control ke kampung labuhan jaya diantaranya pembangunan Peningkatan Jalan Usaha Tani Berupa :

1. Rabat Beton sepanjang 80 meter dengan lebar 2,5 meter yang menghabiskan anggaran Rp.60.029.0000; 


2. Pembangunan Kandang Ayam Ukuran 6x9 meter yang nenghabiskan anggaran Rp.52.954.000;


3. Pembangunan Sumur Bor yang menghabiskan anggaran Rp.43.268.000; 


Yang semuanya dibangun didusun 4 tepat dibelakang Kediaman Kepala Kampung Labuhan jaya" diduga Pembangunan Rabat beton, sumur bor, dan kandang ayam tidak melalui Musyawarah Dusun (MUSDUS) secara aklamasi di muskam. sehingga pembangunan ini tidak tepat sasaran,  dan tidak ada Azas Manfaatnya. Hal ini diungkap oleh beberapa tokoh masyarakat yang mengeluhkan pembangunan tidak tepat sasaran. 


" Ya pak itu rabat beton, disamping rumah pak kakam, sumur bor dan kandang ayam tepat dibelakang rumah pak kakam dan setau kami pembangunan itu tidak melalui musyawarah tutur RF , dan IT Kepada media ini. Senen 30/10/23


Lanjut  RF dan IT

"Peningkatan Jalan Usaha Tani sepanjang 80 meter itu, dari awal pengerjaan sampai dengan saat ini tidak ada azas manfaatnya, karna bukan sebagai penghubung jalan menuju persawahan / perkebunan atau pertanian yang aktif yang selalu digunakan masyarakat untuk berlalu lalang.  Jalan itu  akses menuju kandang ayam saja, jelas RF dan IT.


Masih kata RF,  yang sangat kami sayangkan pak, semua pembangunan di tempatkan di dekat rumah kepala kampung yang manfaatnya tidak bisa dirasakan sepenuhnya oleh masyarakat, sedangkan banyak jalan disini belum tersentuh pembangunan padahal sudah banyak penduduk bertempat tinggal disini, kalau hujan pak sering sekali motor terbalik di jalan gang kami ini karena masih tanah" Tutup RF


Disinyalir banyak kejanggalan" Tim Media ini melakukan Konfirmasi langsung ke Eka Buana Putra Selaku Kepala Kampung Dikediamanya. 


"Ya Pembangunan ini benar merupakan realisasi fisik Dana Desa Ta.2022 tapi besaran dananya saya lupa namun saya nyatakan sudah saya kerjakan dengan benar", tutur  Eka dalam Bahasa Daerah Lampung.


Ia Juga menambahkan bahwa Inspektorat Kabupaten Way Kanan Sudah Turun pada Februari 2023, dan hasilnya tidak ada temuan dalam realisasi fisik dan lain nya" hanya di PPN dan PPH itupun tidak banyak, jelas Eka. 


"Pada Februari Inspektorat sudah turun kekampung labuhan jaya hasilnya tidak ada temuan" hanya PPN dan PPH kalau Ga Salah Rp. 6.500.000; dan saya juga sudah laporkan langsung pada Bupati Way Kanan H. Raden Adipati Surya, SH. MM", tutupnya. 


Penjelasan Kakam labuhan jaya, berbanding terbalik dengan fakta dilapangan. Tokoh Masyarakat labuhan jaya meminta kepada Inspektorat way kanan agar dapat melakukan Audit investigasi. Jangan sampai terkesan ada permainan antara kepala kampung dan inspektorat atau pihak kecamatan. 


(Tim BIT/ASM)